Bang
Ucu (±40 th), berdomisili di Jl. Ramayana Papanggo, Jakarta Utara. Sejak
ditinggal pergi oleh istrinya, bang Ucu mengalami depresi berat dan akhirnya
berpengaruh pada kesehatannya. Sudah sekian lama bang Ucu kondisi kesehatan
Bang Ucu mengalami penurunan. Beliau divonis menderita penyakit paru-paru
kronis. Bang Ucu pun sudah sering keluar masuk rumah sakit untuk mendapatkan
perawatan intensif.
Menurut
info yang kami dapat dari @toni_uber, salah satu agen @makelarsedekah, sudah
sebulan terakhir bang Ucu dirawat di ICU RS. Soelianti Saroso. Saat perwakilan
tim #sedekahyuk berkunjung ke sana, kami ditemui oleh Bang Wahyu, kakak Bang
Ucu. Dari bang wahyu kami mengetahui bahwa selama ini perawatan Bang Ucu
mendapatkan subsidi pemerintah melalui fasilitas SKTM. Namun beberapa hari
terakhir, fasilitas SKTM yang dimaksud sudah mencapai batas limit. Keluarga
Bang Ucu pun menebus obat dengan menggunakan dana pribadi. Padahal keluarga
mereka tergolong tidak mampu. Sehari-hari bang ucu tinggal bersama bang wahyu,
keduanya bermata pencaharian sebagai buruh serabutan. Tentu merupakan beban
yang sangat berat untuk membiayai pengobatan Bang Ucu selama di rumah sakit.
Melihat kondisi keluarga Bang Ucu, pihak dokter rumah sakit memberikan keringan
berupa pembebasan biaya ruang rawat dan penangan dokter. Sudah mendapatkan
keringanan seperti itu pun, keluarga bang ucu masih sering terlambat untuk
menebus resep karena alasan finansial.
Donasi #SEDEKAHYUK JILID XVI Rp.2.000.000,-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar